dr Rina weds Jumadi, SE!
begitu yang tertera di undangan berwarna ijo dari kakak kelas gw. Secara we've been together thru dunia per-koas-an selama sekitar setaun, datanglah gw ke wedding party-nya di Pedan, Klaten yang jaraknya 2,5 tahun cahaya itu...
Undangan jam 7, tapi gw dan temen2 baru selese jam 6an! Secara emang niat, kami langsung tancap ke Klaten. Beberapa, seperti biasanya, gak mandi. Dan gw, seperti biasa, tampil tampan mempesona dengan baju batik gw satu-satunya.
Nyampe di perkotaan Klaten udah jam 7:30an! Padahal kami sama sekali belum pernah ke tempat resepsi, which is the bride's own house. Berbekal peta dan menebalkan muka nanya ke orang2, melintas sawah ladang dan lembah, nyampe juga kami di tempat resepsi jam 8:15an.
Setelah ber-hai-hai ama kakak2 kelas gw, sekalian tepe-tepe ke penduduk asli Pedan, kami duduk nungguin pengantennya dateng.... Yes, i'm for real, undangannya jam 7 tapi this is 8:15 and they hadn't come. Jam 8:30an, baju batik gw udah terkontaminasi asap rokok merek independen (yah, ibaratnya Sampurna Group dan Djarum adalah major label, Rokok Djeruk dan kawan-kawan adalah merek indie).
Temen cewek gw, the gede-tapi-beser-dan-penakut one, tiba-tiba pengen pipis. Pergilah dia mencari tempat terindah untuk memuaskan hasratnya, dan akhirnya nyangsang di rumah penganten ceweknya. Selesai pipis, kembalilah dia ke tempat resepsi dengan kabar "Ibu-nya mbak Rina belum dirias sama sekali!" Man.... bakal sampai berapa lama nih...
Akhirnya 9:20an, penganten dateng. Secara mereka pake riasan Jawa lengkap, gak mungkin dunk jalannya nge-sprint. Abis duduk di pelaminan, barulah snack keluar. Phew...akhirnya, lapeeerr.... Enak juga sosis solo ama bolunya.
Abis appetizer, kami pun berharap penuh bahwa main course akan segera tiba. Tunggu punya tunggu, kok belum keluar juga? Huaaa..padahal udah hampir jam 10 malem, dan besoknya kami harus masuk jam 7, dan i'm 40/50 kms away from home.... Akhirnya kami cabut, no jokingly, sebelum main course dateng. It's okay.. toh tujuan dateng kan buat kasih selamat...
Akhirnya nyampe Jogja juga... Nganter temen dulu ke Nogotirto, baru pulang.
Weleh, capek setengah mampus. The best surprise when i got home adalah Mom andDad! Mereka datang dengan sejuta oleh-oleh, dan tentunya... cinta. [halah!]
Tidurlah gw dengan indahnya. Sebelum tidur, gw panjatkan doa bahwa pernikahanku someday gak harus lama-lama amat. I'm thinking of doing a breakthru dengan menggelar resepsi pernikahan drive-thru. Bisa gak ya....
Congratulation buat mbak dokter Rina, semoga bisa jadi keluarga yang sakinah, mawardah dan warahmah. Huyeah!!!
No comments:
Post a Comment