Friday, August 29, 2008

Agnes, godain kita dong....

Gw mo keluarin satu pernyataan sensasional.
'Ini video klip Indonesia dengan eksekusi terbaik yang pernah gw liat'


Perlu dicatat, eksekusi-nya aja. Karena secara konsep, buat gw video ini ngambang dan comot sana-sini.


Bagian intro-nya mirip Umbrella-nya Riri.
Bagian burlesque-ish di ruang make-up bau-bau Pussy Cat Dolls.
Agnez di kotak kuning ingetin ama satu video tapi gw lupa. Maddona?
Bagian nari-nari di asylum mirip Sweet Escape-nya Gwen Stefani.
Bagian terakhir dan paling dahsyat, tarungan dan ngilang di gurun, sangat Jumper.

Meski demikian, penggarapannya maknyos! Selamat buat Dimas Jay, ini pencapaian terbaik dalam sejarah video musik Indonesia. Kalo aja masih ada Video Musik Indonesia-nya Dian Nitami ituh, Godai Aku Lagi bakal jadi a tough contender. Budget yang dikeluarkan jelas mahal, tapi tepat sasaran dan tepat guna. Ga kaya video Mulan Jamilah Bukan Jamidong yang ratusan juta tapi biasa aja ituh. Pantesan videonya Matahariku mediocre banget. Mungkin ngirit, biar bisa jor-joran di video ini.

Lyric-wise, tidak bisa dibilang terpuji. Tapi, jauh lebih baik daripada band-band kacangan yang liriknya kaya puisi anak kelas 4 SD yang dikasih nilai 6 oleh guru Bahasa Indonesianya.

Music-wise, sound-nya sangat Timbaland. Bahkan suara cowok nge-rap di tengah lagu mirip Timbaland di Sexyback. Melodynya ga se-catchy Bukan Milikmu Lagi, sehingga kecil kemungkinan dinyanyikan di babak Workshop Indonesian Idol. Aransemennya juga ga seluarbiasa Tak Ada Logika yang gw bilang 'ajaib'. Tapi ini jelas penyegaran bagi dunia musik Indonesia, yang tengah diramaikan suara penuh polesan teknologi menyanyikan Oh Baby, atau band berpenampakan emo tapi musik Melayu.

Dance-nya ajib. Terlalu dahsyat malah, dan bakal bikin Agnes rajin lip-sync. [kemarin udah lip-sync pertama kali di ulang tau RCTI]. Ngemeng-ngemeng, Shanty itu dance-nya ga dahsyat, tapi ga pernah lip-sync lho. [Njuk ngopo...]

Overall, ini patokan yang sangat tinggi, yang bakal susah disaingi penyanyi wanita Indonesia manapun. Gw bangga dan ga malu bilang kalo Shak Heart Agnes Monica. Jadi, selamat berjuang, Mei! Doaku besertamu.

Tuesday, August 12, 2008

buah pemikiran perjaka ting-ting gepuk


Sex Saves!
Ini semacam 'Jesus Saves!' thing. Seks menyelamatkan perkawinan [atau menghancurkannya, tergantung kualitas seks itu sendiri]. Sex membebaskan Anda dari depresi dan gangguan jiwa lainnya. Ejakulasi 2-3 kali seminggu menghindarkan Anda dari kanker prostat. So, an apple and an orgasm a day will keep the doctor away. Oops, I'm just saying...

Save Sex!
This is a BUT statement dari pernyataan pertama. Sex dibuat untuk tujuan direkam dan diupload ke porntube beranakcucu, bertambah banyak dan memenuhi bumi. Dan semakin banyak orang sepertinya menyalahgunakan seks. Jadi, selamatkan sex! Keep it sacred dan kembalikan pada fungsinya semula!

Safe Sex!
Bukannya gw menyatakan bahwa menggunakan kondom akan melegitimasi Anda to have whatever kind of sex, with whomever kind of person [or object] and with whataver kind of style. Tapi semakin hari makin banyak gadis yang berakhir bagaikan Juno atau Allison Scott. Dan karena negative thinking lebih baik daripada positif hamil, jangan lupa teman-teman: Play safe! And for you gay guys, jangan lupakan STDs dan AIDS. Oh, and feces.

Demikianlah pemikiran naif seseorang yang masih perjaka ting-ting goes-goes dalam usianya yang ke-25 [dan bangga akan hal itu]. Dalam pembuatan vector ini gw melakukan riset kecil-kecilan. Eh, malah tiba pada situs ini dan ini. Boleh diliat lho. Kali aja ada yang berminat pesen yang berpendar-dalam-gelap.

PS: setelah sekian lama puasa posting, sekalinya nulis kok berbau seks terus. Kerasukan Naek L Tobing ato semata-mata keseleg kondom?

kos gw ada 'penghuni'nya

Dulu ada seseorang dengan kemampuan metafisik bagai paranormal tapi kejiwaannya jauh dari normal menyatakan rumah, bahkan kamar gw di Jogja ada 'penghuninya'. Setelah tidak dihuni sebulan lebih karena gw ke Balikpapan [dan Ibu Kos makan gaji buta], kamar A6 Kos Homey kedatangan 'penghuni' baru.

Bukan. Bukan Pastur Tanpa Kepala yang suka makan Jeruk Purut. Atau Suster Ngesot yang pengen make out sama Dokter Ngepot. Atau Kuntilanak yang pengen pinjem flat iron gw. Karena gw bukan Koya Pagayo a.k.a Nayato Fio Nuala a.k.a Pingkan Utari a.k.a Entah Siapa Lagi Alter Egonya. Beberapa jam abis gw landing [puih!] dari mobil travel, gw dihadapkan dengan penampakan biadab dua sosok di kamar mandi! Dua ekor cicak dengan asiknya mempertontokan adegan dari episode The Animal Planet: the Natural Urge of Undomesticated Neighborhood Animals. Kalo aja gw ada video camera, udah gw bikin sex tape dan edarin di internet. Sayangnya ga ada, jadi gw cuma bisa menyaksikan mereka bercinta. Bercinta layaknya Usher, yang wanna make love in the club and don't care who's watching. Bercinta dengan penuh hasrat. Doggy style. Di kamar mandi gw. Bayangkan. Dua sosok asing, bercinta di kamar mandi gw. Gw aja gak pernah! [Belum]

Dengan demikian pemirsa yang budiman, penghuni kamar gw bertambah 2 jiwa. Setelah menuntaskan hasrat badani, mereka segera menyucikan diri ke langit-langit, meninggalkan sekeping kotoran yang bisa dikelirukan sebagai meses. Mungkin sebenernya mereka pengen mandi besar dulu. Tapi masih tau diri. Udah numpang ML, masa pake numpang mandi juga. Duh... Kalo Ibu Kos tahu kalo penghuni kamar gw nambah, bisa-bisa gw dicharge lagi. Seakan belum cukup dia memeras seorang pria malang-tak-melintang ini bulan lalu.

Dan beberapa minggu kemudian, penghuni kamar gw tambah satu lagi. Kali ini bukan reptil pucat berkaki empat. Penghuni baru kamar gw tampak seksi, hitam dan metalik, mengkilat, rame, dan siap menemani gw 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Yes, people! Akhirnya! Setelah tiga bulan yang bercinta berdarah-darah [Aduh, terjemahan 'three fucking bloody months' itu apa ya?], Tuhan Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang menjawab doa gw 'Gusti paringana sabar TV 14"'.

Dan, seperti kebiasaan gw yang dulu-dulu, my latest hot item ini juga harus dikasi nama. Sempet gw minta masukan dari penasehat spiritual gw yang keasyikan bertapa di Adonara. Dia bilang, 'Tivi Jabrik aja!'. Aduh, ntar kerenan tipi-nya dibanding gw. So, I've been thinking. Item. Seksi. Mengkilat. Rame. Kok, kaya keingetan seseorang. Aha! Ini dia nama TV baru gw [drum rolls, audiences await in deafening silence]: Shanty!!!! Woohooo!!!

Akhirnya kekejaman Ibu Kos bisa gw balas dengan nonton TV 24 jam, dengan lebih dari 50 channel. Biar biaya listrik impas dengan kerugian yang ditimbulkannya bulan lalu. [Bang, ntar kena azab 'Jenazah Mati Melek Karena Kelamaan Nonton TV' lho...]

Ah sudahlah. Biarpun gak-penting, Si Delon Melon Dari Thailand itu ada benarnya juga. Semua indah pada waktunya. Dan satu kenyataan indah buat Penguin dan semua orang: gw bakal tidur ama Shanty tiap malam. Eat that, peeps!

Monday, August 11, 2008

self-exploding


An explanation of my lack of posts.

Ada yang tau, beli detonator buat kepala itu di mana?